Sabtu, 05 November 2011

pacu jalur

Pacu Jalur adalah sejenis lomba perahu dayung tradisional berukuran panjang lebih kurang 25 - 40 Meter dengan awak perahu 40 - 60 Orang. Upacara adat rantau Kuantan ini diselenggarakan setiap setahun sekali, bersempena dengan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia (HUT-RI), tepatnya tanggal 23 s/d 26 Agustus setiap tahunnya. Biasanya sebelum pacu jalus dimulai dengan diawali upacara sakral dan magis oleh pawang jalur, maka baru jalur diturunkan ke sungai. Seluruh desa dan kecamatan di Kabupaten Kuansing mengirimkan wakilnya untuk mengikuti lomba sebagai partisipasi dan prestise masing-masing desa. Lokasi diadakannya pacu jalur ini berada didalam kita, dipinggir sungai Kuantan, atau yang dikenal dengan Tepian Narosa. Pacu Jalur ini sudah masuk dalam Kalender Pariwisata Nasional (Mayor Event). Disamping Pacu Jalur, dilokasi arena pacu jalur ini pun digelar Pekan Raya, pertunjukan Sanggar Tari, Lagu Daerah, Randai Kuantan Singingi, dan lain-lain sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pacu Jalur adalah sejenis lomba perahu dayung tradisional berukuran panjang lebih kurang 25 - 40 Meter dengan awak perahu 40 - 60 Orang. Upacara adat rantau Kuantan ini diselenggarakan setiap setahun sekali, bersempena dengan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia (HUT-RI), tepatnya tanggal 23 s/d 26 Agustus setiap tahunnya. Biasanya sebelum pacu jalus dimulai dengan diawali upacara sakral dan magis oleh pawang jalur, maka baru jalur diturunkan ke sungai. Seluruh desa dan kecamatan di Kabupaten Kuansing mengirimkan wakilnya untuk mengikuti lomba sebagai partisipasi dan prestise masing-masing desa. Lokasi diadakannya pacu jalur ini berada didalam kita, dipinggir sungai Kuantan, atau yang dikenal dengan Tepian Narosa. Pacu Jalur ini sudah masuk dalam Kalender Pariwisata Nasional (Mayor Event). Disamping Pacu Jalur, dilokasi arena pacu jalur ini pun digelar Pekan Raya, pertunjukan Sanggar Tari, Lagu Daerah, Randai Kuantan Singingi, dan lain-lain sebagainya.